Santai di Pantai Galesong Sulawesi Selatan

Oktober 17, 2015 Ajak Anak

Sulawesi Selatan atau Makassar dan sekitarnya memang terkenal dan unggul dengan laut, pelaut, dan seafood. Lagu “Nenek Moyangku Seorang Pelaut” mungkin paling pas kalau diklaim sama orang Sulawesi Selatan. Tapi kalau urusan pantai, mungkin hampir sebagian besar pulau di Indonesia bisa mengklaim punya pantai yang indah, termasuk Sulawesi Selatan. Gak cuma terkenal dengan pantai Losari di Makassar. Atau pantai Bira di Bulukumba. Sulawesi Selatan juga punya pantai Galesong, di Takalar.

Galesong atau Pantai Galesong Utara terletak di kabupaten Takalar, segaris dengan pantai Losari Makassar. Untuk ke sana, gak sampai satu jam berkendara dari pusat kota Makassar. Jalur yang kami ambil adalah lewat pantai Losari, Metro Tanjung Bunga, Barombong, dan tembus ke Galesong. Jalur lainnya bisa juga lewat jalan poros Makassar – Gowa – Takalar. Jalan utama provinsi, yang biasanya lebih lama karena lebih jauh dan kadang macet.

Pantai Galesong Utara ini menawarkan wisata pantai yang berbeda, pantai 2 in 1.

Di sini, kami bisa jadi amfibi, berenang di air tawar dan air asin. Alias bisa main air di laut, sekaligus bisa di kolam juga.

Pantai dan kolam renang memang jadi jualan utama di Galesong. Kolam renangnya persis berada di bibir pantai. Di sini kami bisa berenang atau sekedar duduk-duduk di gazebo (saung) yang banyak berjejer di pinggir kolam. Menikmati suasana laut lepas dengan anginnya yang sepoi-sepoi. Patung-patung bergaya klasik romawi yang tersebar di beberapa titik, terutama di bagian kolam menambah keindahan tempat ini.

Kalau bosan main di kolam renang, atau lebih suka main di laut, tinggal jalan beberapa langkah saja melewati tangga turun ke pantai.

Pelesiran di pantai Galesong termasuk wisata paket komplit. Komplit karena fasilitas yang ada di sini lumayan lengkap, dan cocok banget buat jalan-jalan bareng anak atau keluarga. Gak cuma bisa main air di kolam atau pantai, di sini juga ada permainan anak lainnya (outbond atau watresport). Fasilitas lain, ada penginapan atau hotel, dan juga resto lengkap dengan aneka macam kulinernya.

Bisa dibilang, tempat wisata Galesong ini adalah resort tepi pantai. Memang resort, tapi resort yang ‘bersahaja’, sangat terbuka buat semua orang dan kalangan. Kami ke sini tujuan utamanya ya buat berenang di pantai dan kolam. Jadi tanpa check in dan nginap di sini pun, ke Galesong masih bisa dan oke-oke saja.

Yang paling menarik di Galesong tentu saja adalah pantainya. Apalagi pas sore dekat-dekat matahari tenggelam. Sunset di sini, selain di pantai Losari Makassar, adalah salah satu sunsetterbaik dengan silhuet perahu-perahu nelayan menjadi foreground.

Memang pantai di sini bukan pantai pasir putih yang air lautnya cantik berwarna biru gradasi hijau tosca. Tapi pantai dengan pasir hitam yang lembut ini sangat bersih, dan suasananya cukup tenang. Ombaknya gak terlalu besar, jadi aman buat bermain.

Di Galesong, anak-anak seperti gak ada capeknya. Bolak-balik main di pantai dan kolam. Habis di kolam, terus ke pantai. Bosan di pantai, naik ke kolam. Begitu saja terus sampai sunset kelar dan langit berubah gelap.

Sekarang Galesong semakin naik daun, dan katanya sudah jadi salah satu tujuan wisata favorit. Berbeda dengan tiga tahun lalu, saat kami ke sana. Tapi rasanya, secara fisik hampir belum ada perubahan yang signifikan. Yang mungkin berubah dibanding tiga tahun lalu, adalah jenis permainannya yang semakin banyak. Dan tentu saja harga.

Lain kali kalau jokka lagi ke Makassar, Galesong tetap akan masuk di daftar.